Samarinda – Sivitas Akademika Program Studi Pendidikan Masyarakat FKIP Universitas Mulawarman dengan bangga mengucapkan selamat kepada dua mahasiswa terbaiknya, Ahmad Donny dan Marcella Andini, yang berhasil meraih prestasi gemilang sebagai Finalis 10 Besar Duta Budaya Kota Samarinda Tahun 2025. Keduanya merupakan mahasiswa angkatan 2023 yang aktif dan berprestasi dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan.
Ajang Pemilihan Kanda Dinda Duta Budaya Kota Samarinda 2025 ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah Kota Samarinda pada Sabtu, 26 April 2025, bertempat di Gedung Olah Bebaya, Kompleks Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Jalan Gajah Mada, Samarinda.
Acara Grand Final dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kota Samarinda, Ir. Hero Mardanus Satyawan, dan turut dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda, serta Ketua Dekranasda Kota Samarinda.
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kota Samarinda, Barlin Kusuma, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan ajang pencarian bakat yang bertujuan memilih pemuda dan pemudi yang memiliki minat dan kemampuan dalam bidang kebudayaan, sekaligus menjadi representasi budaya Kota Samarinda dalam berbagai kegiatan di tingkat nasional hingga internasional.
"Di Kota Samarinda banyak ikon budaya yang harus dilestarikan dan dikembangkan, bahkan perlu diperkenalkan ke dunia," ujar Barlin. Ia menambahkan bahwa pemilihan Kanda Dinda ini sudah memasuki tahun kelima, dan bertujuan mencari sosok yang mampu mempromosikan serta berperan aktif dalam pengembangan budaya lokal.
Sementara itu, dalam sambutannya, Ir. Hero Mardanus Satyawan menyampaikan bahwa Duta Budaya merupakan wadah nyata bagi generasi muda untuk berkontribusi dalam perlindungan dan pelestarian budaya. “Tidak mudah menjalankan peran menjaga, mengembangkan, dan memperkenalkan nilai-nilai budaya kepada masyarakat luas. Oleh karena itu, saya berharap para finalis dapat terus berkomitmen dan menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya,” ucapnya.
Beliau juga menekankan pentingnya peran para duta budaya sebagai panutan masyarakat dalam menjaga serta menghargai warisan budaya yang ada di Kota Samarinda.
Prestasi Ahmad Donny dan Marcella Andini sebagai finalis tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga membanggakan seluruh civitas akademika Universitas Mulawarman. Koordinator Prodi Pendidikan Masyarakat, Mustangin berharap bahwa pencapaian ini dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya sesuai minat masing-masing, khususnya untuk terus aktif dalam melestarikan budaya lokal dan berprestasi di berbagai bidang.
"Semoga prestasi Donny dan Marcella dapat menginspirasi mahasiswa Penmas lainnya untuk berprestasi sesuai bidang dan minat masing-masing", harap Mustangin. /Asn.